Sistem Pendidikan di Indonesia





Bagaimana pendidikan di Indonesia?

      Pendidikan di Indonesia adalah seluruh pendidikan yang diselenggarakan di Indonesia, baik itu secara terstruktur maupun tidak terstruktur. Secara terstruktur, pendidikan di Indonesia menjadi tanggung jawab Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud RI), dahulu bernama Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia (Depdiknas).

    Di Indonesia, semua penduduk wajib mengikuti program wajib belajar pendidikan dasar selama dua belas tahun, yaitu:
 
 - Enam tahun di Sekolah Dasar (SD)
 - Tiga tahun di Sekolah Menengah Pertama (SMP)
- Tiga tahun di Sekolah Menengah Atas (SMA)


> Jalur pendidikan adalah wahana yang dilalui peserta didik untuk mengembangkan potensi diri dalam suatu proses pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan.

     Pendidikan di Indonesia terbagi ke dalam tiga jalur utama, yaitu:

-> Pendidikan formal

    Pendidikan formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah pada umumnya. Jalur pendidikan ini mempunyai jenjang pendidikan yang jelas, mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi.

-> Pendidikan nonformal

    Pendidikan nonformal paling banyak terdapat pada usia dini, serta pendidikan dasar, adalah TPA, atau Taman Pendidikan Al Quran,yang banyak terdapat di setiap masjid dan Sekolah Minggu, yang terdapat di semua gereja. Selain itu, ada juga berbagai kursus, diantaranya kursus musik, bimbingan belajar dan sebagainya.

-> Pendidikan informal

    Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri yang dilakukan secara sadar dan bertanggung jawab.

     Ada beberapa sistem di Indonesia yang telah dilaksanakan oleh pemerintah, di antaranya:

-> Sistem Pendidikan Indonesia yang berorientasi pada nilai.

        Sistem pendidikan ini telah diterapkan sejak sekolah dasar. Disini peserta didik diberi pengajaran kejujuran, tenggang rasa, kedisiplinan, dsb. Nilai ini disampaikan melalui pelajaran Pkn, bahkan nilai ini juga disampaikan di tingkat pendidikan menengah dan pendidikan tinggi.
     
-> Indonesia menganut sistem pendidikan terbuka

      Menurut sistem pendidikan ini, peserta didik di tuntut untuk dapat bersaing dengan teman, berfikir kreatif dan inovatif untuk menggali dan menemukan pemahaman terhadap sebuah materi yang dibahas.
   
-> Sistem pendidikan beragam

      Di Indonesia terdiri dari beragam suku, bahasa, daerah, budaya, dll. Serta pendidikan Indonesia yang terdiri dari pendidikan formal, non-formal dan informal.
   
-> Sistem pendidikan yang efisien dalam pengelolaan waktu

      Di dalam KBM, waktu di atur sedemikian rupa agar peserta didik tidak merasa terbebani dengan materi pelajaran yang disampaikan karena waktunya terlalu singkat atau sebaliknya.
   
-> Sistem pendidikan yang disesuaikan dengan perubahan zaman

     Dalam sistem ini, bangsa Indonesia harus menyesuaikan kurikulum dengan keadaan saat ini. Oleh karena itu, kurikulum di Indonesia sering mengalami perubahan / pergantian dari waktu ke waktu, hingga sekarang Indonesia menggunakan kurikulum K 13, yang mana wujud dari perubahan dan revisi dari KTSP /Kurikulum 2006. Perubahan kurikulum dari waktu ke waktu yang disesuaikan dengan keadaan pendidikan sekarang, memperbaiki sarana-prasarana, mengevaluasi kinerja tenaga pendidik dll. Dengan adanya upaya pendidikan di Indonesia dapat lebih baik agar bangsa Indonesia dapat mengimbangi negara lain terutama negara-negara ASEAN.
   

*Problem di Bidang Pendidikan*

    Problem atau permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia di bidang pendidikan mencakup tiga pokok hal, yaitu:
 
=> Pemerataan Pendidikan

        Saat ini bangsa Indonesia masih mengalami masalah di bidang pemerataan pendidikan terutama pemerataan di bagian barat dan timur nusantara ini. Hal tersebut dikarenakan pendidikan di Indonesia hanya dapat dirasakan oleh kaum menengah ke atas, fasilitas yang kurang memadai serta aksesibilitas yang tidak mendukung untuk melaksanakan pendidikan. Agar pendidikan di Indonesia tidak semakin terpuruk, maka pemerintah harus mengambil kebijakan yang tepat dengan segera.
     
=> Biaya pendidikan

      Keadaan ekonomi Indonesia yang semakin terpuruk berdampak pula pada pendidikan di Indonesia. Banyak sekali anak yang tidak dapat mengenyam pendidikan karena biaya pendidikan yang mahal. Maka dari itu,  agar bangsa Indonesia tidak semakin terbelakang, Pemerintah mulai mengeluarkan dana BOS, yang diberikan kepada peserta didik di SD dan SMP. Hal tersebut dilakukan dengan membebaskan biaya SPP atau membuat kebijakan free-school bagi pendidikan dasar. Dengan dikeluarkan kebijakan tersebut, di harapkan semua pendidikan dapat dirasakan di semua kalangan masyarakat Indonesia.Namun nyatanya hal ini belum sepenuhnya dapat dirasakan oleh siswa yang berada di wilayah pedalaman. Masih ada saja sekolah yang dapat dikatakan tidak layak untuk dijadikan tempat belajar.
   
=> Kualitas Pendidikan

       Selain kedua masalah tersebut, permasalahan yang paling mendasar adalah masalah mutu pendidikan. Karena sekarang ini pendidikan kita masih jauh tertinggal jika di bandingkan dengan negara-negara lain. Hal tersebut di buktikan dengan banyaknya tenaga pendidik yang mengajar namun tidak sesuai dengan bidangnya. Selain itu, tingkat kejujuran dan kedisiplinan peserta didik masih rendah. Hal ini deisebabkan karena adanya oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab atas kemajuan pendidikan di Indonesia
     
Misalnya adanya kecurangan-kecurangan yang dilakukan saat mengikuti Ujian Nasional peserta didik cenderung pilih mendapat jawaban secara instan, misalnya dengan membeli jawaban soal UN. Oleh karena itu, mutu pendidikan harus diperbaiki, maka pemerintah membuat kebijakan yang berupa peningkatan mutu pendidik. Yang dilakukan dengan cara mengevaluasi ulang tenaga pendidik agar sesuai dengan syarat untuk menjadi pendidik. Selain itu, pemerintah harus meningkatkan sarana dan prasarana, misalnya memperbaiki fasilitas gedung, memperbanyak buku, dll. Hal ini masih terus diupayakan dengan adanya pendidikan berkarakter yang telah menjadi salah satu program kerja pemerintah dalam bidang pendidikan.

Sumber:
             
http://lack-less.blogspot.com/2015/10/pendidikan-indonesia-pelajar-indonesia.html?m=1

https://www.google.com/amp/s/agusnurhabib01.wordpress.com/2016/04/26/sistem-pendidikan-di-indonesia/amp/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Drug and Food Label

Procedure Text (Beverage Recipe)

Berkenalan dengan Ekstrovert